Mengembalikan rasa kebersamaan Rusia

Selama masa peralihan Rusia dari perekonomian terencana yang terpusat menjadi ekonomi pasar, yang dimulai di tahun 1991, Cargill terbukti menjadi mitra bisnis penting bagi negara itu, khususnya di kota Efremov. Berlokasi di 240 mil di sebelah tenggara Moskow, Efremov merupakan rumah bagi sekitar 40.000 penduduk dan pabrik pengolahan jagung terbesar Rusia. Daerah pedesaannya menyaksikan jatuhnya perekonomian ketika Uni Soviet runtuh, sehingga Cargill mengambil risiko dan masuk ke pasar Rusia di tahun 1995, lalu menjadi pemegang saham besar di pabrik itu. Perusahaan memperbaiki operasi pabrik tersebut, dan, dengan begitu, memperkuat komunitas di sekitarnya.

Sejak tiba di Efremov, Cargill menghadapi berbagai tantangan. Tadinya pabrik tersebut tidak produktif, tidak memberi keuntungan, dan tidak memenuhi standar keamanan internasional. Selain itu, para pemuda kota juga bermigrasi ke kota-kota besar untuk mencari kesempatan kerja yang lebih baik. Demi membawa fasilitas tersebut memenuhi standar kelas dunia, Cargill berinvestasi lebih dari US $10 juta dalam teknologi-teknologi maju dan peralatan yang mutakhir. Dengan segera, pabrik itu pun berkompetisi dengan operasi-operasi di barat yang setara, dengan meningkatkan produksi biji-bijiannya hingga mencapai 2.600 ton produk gandum dan jagung per harinya.

Namun, tantangan terbesarnya dapat dilihat di wajah orang-orang yang menyebut Efremov sebagai rumah. Cargill membantu mendirikan The Women’s Club bagi para pekerja wanita, yang memberi mereka tempat untuk bersantai, berhubungan, dan mengatur proyek-proyek sosial. Lalu, perusahaan juga mendonasikan waktu dan perlengkapan untuk merenovasi sekolah setempat, memberikan beasiswa bagi para murid, memperbaiki taman-taman, dan menyediakan dukungan yang banyak dibutuhkan di bangsal persalinan rumah sakit. Cargill memulihkan kembali semangat komunitas dan mengubah kota tersebut menjadi tempat yang dapat dibanggakan untuk hidup dan bekerja.

Saat ini, Cargill masih berkomitmen dalam berinvestasi pada bisnis-bisnis yang bermunculan di Efremov. Perusahaan telah menyumbangkan US $500 juta untuk secara berkala memperbaiki pabrik, yang sekarang merupakan jaringan dari tujuh fasilitas mutakhir yang memproduksi serangkaian produk dari sirup hingga ke pakan dan ke nugget ayam. Dengan meningkatnya jumlah karyawan lokal yang memperoleh pemenuhan dan kepuasan kerja, para pemuda Efremov mulai melihat dan mencari masa depan yang sejahtera di kota asal mereka ini. Setelah melihat Cargill berhasil mengatasi risikonya, industri-industri lainnya kemudian memilih untuk mengembangkan diri ke daerah tersebut, yang dapat mengembangkan perekonomian daerah.